Skip to main content

Catatan atas Laporan Keuangan (CALK) merupakan bagian dari laporan keuangan yang tidak kalah penting, serta penggunaannya pun sudah diatur menurut Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), dan berlaku terutama untuk perusahaan-perusahaan yang sudah go public. Jadi, penggunaan CALK pada laporan keuangan itu penting Sobat KH. Supaya kamu mampu membuat laporan yang bagus sesuai dengan standar dan mudah dimengerti, Yuk! Kita simak penjelasan lebih lanjut terkait dengan CALK.

Apa Itu CALK?

Secara pengertian CALK merupakan catatan atau informasi tambahan yang ditambahkan ke bagian akhir sebuah laporan keuangan, dengan tujuan untuk menambahkan informasi kepada pembaca.

CALK juga berfungsi untuk membantu menjelaskan perhitungan item tertentu yang ada di laporan keuangan, sehingga mampu memberikan nilai komprehensif terhadap kondisi keuangan sebuah perusahaan. Tidak hanya itu, melalui CALK perusahaan juga bisa menyajikan informasi tentang hutang piutang, kewajiban kontinjensi, informasi kontekstual, bahkan kelangsungan usaha.

Unsur-unsur Dalam CALK

Dalam membuat CALK, Sobat KH harus memperhatikan unsur-unsurnya, seperti:

  1. Penjelasan Perusahaan
    Menjelaskan mengenai latar belakang dan sejarang berdirinya perusahaan, visi misi, AD/ART, perubahan badan hukum, penyertaan dan penawaran saham, serta jajaran direksi dan komisaris perusahaan.
  2. Kebijakan Akuntansi dan Pos-pos Laporan Keuangan
    Mencakup kebijakan akuntansi umum, seperti pengukuran laporan keuangan, asumsi dasar penyusunan laporan keuangan, penggunaan multi currency, dan lainnya.
  3. Kebijakan Standar Akuntansi Keuangan (SAK)
    Berisikan tentang kepatuhan terhadap peraturan-peraturan yang ada di dalam SAK. SAK ini mencatat apa saja yang wajib disertakan dalam laporanakuntansi beserta dengan prosedurnya.
  4. Pengguna Laporan Keuangan
    Tentang siapa saja yang dapat menggunakan atau membaca laporan keuangan tersebut. Contohnya ada investor, pemerintah dan masyarakat.
  5. Ikhtisar Pencapaian
    Menyertakan pencapaian kinerja yang telah dilakukan oleh perusahaan dalam periode tertentu.
  6. Informasi Lain
    Menjelaskan informasi lainnya untuk mencegah penyesatan kepada publik, seperti halnya pergantian manajemen, kesalahan pencatatan sebelumnya, penggabungan dan pemekaran entitas, dan lainnya.

 

Langkah Pembuatan CALK

Nah, setelah Sobat KH sudah pahami CALK lewat pengertiannya dan juga unsur-unsur apa saja yang harus ada di dalam CALK, kita akan lanjutkan pembahasan tentang cara membuat CALK sesuai dengan SAK EMKM 2016:43.

Berikut adalah langkah-langkah pembuatan CALK yang bisa kamu pelajari, dimulai dari:

  1. Struktur CALK
    Pertama adalah memasukan gambaran umum perusahaan yang berisikan informasi, seperti:

    • Nomor dan tanggal akta pendirian
    • Riwayat singkat perusahaan
    • Lokasi kegiatan
    • Bidang usaha utama perusahaan
    • Tanggal mulainya beroperasinya perusahaan
  2. Penerapan Pernyataan dan Interpretasi SAK
    Di sini kamu harus membuat penerapan pernyataan dan interpretasi SAK yang sesuai dengan aturan berlaku di saat itu.
  3. Kebijakan Akuntansi Penting
    Bagian ini haruslah tertulis tentang dasar penyusunan, kepatuhan terhadap SAK, aset tetap, piutang usaha, dan lainnya.
  4. Informasi Tambahan dalam Pos yang Disajikan
    Berikan informasi tambahan di dalam pos-pos yang sudah disajikan.

Tujuan Pembuatan CALK

Gimana Sobat KH, cukup sederhana bukan? Untuk melengkapi pengetahuan kamu terkait CALK, selanjutnya kita akan membahas tujuan CALK, yaitu:

  • Memberikan Informasi Potensi Penghasilan
    Adanya informasi tentang aset dan kewajiban ekonomi dan manajemen sudah mengisyaratkan tentang potensi penghasilan bisnis, serta mampu memutuskan tingkat ekspansi.
  • Memberikan Informasi Sumber Daya
    Mampu membantu dalam pemahaman bisnis yang lebih baik, karena perubahan dalam pemanfaatan sumber daya memudahkan stakeholders untuk mengambil keputusan keuangan. Informasi ini meliputi, kapasitas produksi,cadangan kas, jam kerja, inventaris, mekanisme pengiriman, persentase
    work in progress (WIP) dan sebagainya.
  • Melaporkan Efektivitas dan Efisiensi Pengelolaan
    Melaporkan apakah tujuan perusahaan tercapai atau tidak dan apakah target yang dimaksud tercapai di dalam kurun waktu yang wajar. Sehingga pemilik perusahaan dapat memikirkan keputusan mereka dengan baik dan tepat.
  • Dasar Pengambilan Keputusan
    Adanya CALK juga bertujuan untuk menjadi dasar untuk pengambilan keputusan oleh stakeholders perusahaan, seperti pemilik perusahaan, pemerintah, direktur, karyawan, pelanggan, pemasok, penyedia keuangan dan masyarakat luas.
  • Meningkatkan Pemahaman Pengguna Akhir
    Semua peraturan, undang-undang, standar akuntansi, kerangka akuntansi, ada di CALK dengan tujuan untuk memastikan pemahaman pengguna akhir.

 

Kontak KH

Jika Sobat KH mengalami kesulitan dalam pembuatan laporan keuangan perusahaan, tidak perlu khawatir karena Kontrak Hukum yang mampu membantu menyelesaikan permasalahan bisnis Sobat KH.  Kami memiliki paket layanan keuangan dan perpajakan, untuk memudahkan Anda dalam mengelola keuangan bisnis agar lebih efektif, cepat, dan efisien.

Selengkapnya mengenai layanan tersebut disa dilihat di https://kontrakhukum.com/keuangan-dan-pajak/ Segera konsultasikan bisnismu dengan Kontrak Hukum via link berikut Tanya KH, ataupun mengirim Direct Message (DM) pada sosial media kami @kontrakhukum.

Mariska

Resident legal marketer and blog writer, passionate about helping SME to grow and contribute to the greater economy.