Tinggal menunggu hitungan hari, umat muslim akan memasuki bulan Ramadhan. Peluang mendapat pahala berkali-kali lipat sangat terbuka di bulan tersebut. Namun, tak hanya peluang pahala, Sobat KH juga bisa melirik peluang ide bisnis saat bulan ramadhan ini.
Ya, pada bulan ramadhan, pola konsumsi masyarakat mengalami peningkatan. Di bulan yang suci ini, khususnya di Indonesia, tidak hanya identik dengan berpuasa dan ibadah lainnya, tetapi juga banyak masyarakat yang memulai untuk membuka bisnis dadakan.
Sobat KH juga bisa lho, ikut serta memanfaatkan momen dengan membuka suatu bisnis mulai dari makanan hingga baju muslim. Mumpung masih ada waktu beberapa minggu lagi, kamu bisa mempersiapkannya mulai dari sekarang.
Lalu, kira-kira apa saja ya, ide bisnis paling laris dan menguntungkan saat bulan ramadhan? Bagaimana tips untuk menjalankannya? Yuk, simak daftarnya di bawah ini!
Ide Bisnis Paling Laris Saat Bulan Ramadhan
Ingin membuka bisnis saat bulan ramadhan, tapi masih bingung mau bisnis apa? Wajar, kok. Sobat KH tentunya ingin menjalankan ide bisnis bulan ramadhan yang paling laris supaya bisa cuan.
Kini, Sobat KH tidak perlu ribet mencari ide atau inspirasi usaha tersebut. Karena pada artikel kali ini, kami telah merangkum 10 ide bisnis paling laris saat bulan ramadhan sebagai rekomendasi untukmu.
Takjil atau Makanan Ringan
Takjil menjadi salah satu hal yang identik dengan bulan ramadhan. Berburu takjil menjelang berbuka memang menjadi hal yang dirindukan dan membuat bulan ramadhan berbeda dengan bulan-bulan lainnya.
Oleh karena itu, menjual takjil atau makanan ringan untuk berbuka ramadhan menjadi salah satu ide bisnis yang sangat menarik untuk dicoba. Takjil seperti kolak, aneka gorengan, es buah, hingga puding bisa menjadi pilihan.
Peralatan Ibadah
Ide bisnis bulan ramadhan yang satu ini mungkin sudah bisa Sobat KH tebak. Memang, berbisnis peralatan ibadah bisa dibilang paling laris di momen bulan ramadhan hingga lebaran.
Hal ini sudah dibuktikan di tren pencarian Google saat bulan ramadhan tahun 2022 lalu. Baru hari kedua ramadhan saja, kata kunci “jual mukena” sudah melonjak tinggi. Sobat KH bisa melakukan bisnis ini baik secara online maupun offline.
Katering Harian
Saat bulan ramadhan, ada sebagian orang tidak sempat untuk mempersiapkan menu sahur dan berbuka. Nah, jika passion Sobat KH adalah memasak, kamu bisa berbisnis katering harian atau layanan katering untuk acara buka ramadhan bersama.
Ini akan membantu pekerja maupun mahasiswa yang tinggal di kos-kosan, karena akan lebih memudahkan mereka untuk mencari menu sahur dan berbuka.
Baju Muslim
Ide bisnis paling laris saat bulan ramadhan lainnya adalah baju muslim. Adapun item yang paling sering dicari seperti baju koko, gamis, tunik, rok, sampai celana kulot.
Untuk melakukan promosi produk, Sobat KH bisa menggunakan Instagram, Whatsapp Business, maupun membuat website toko online dan e-commerce.
Hijab dan Aksesorisnya
Masih berkaitan dengan fashion, hijab beserta aksesorisnya juga menjadi salah satu ide bisnis paling laris saat bulan ramadhan. Item yang satu ini memang banyak diminati pada saat bulan ramadhan apalagi menjelang lebaran. Tentunya supaya penampilan saat acara kumpul-kumpul jadi lebih menarik.
Nah, Sobat KH bisa menjual beragam jens hijab, mulai dari model segi empat, pashmina, hingga hijab bergo. Adapun beberapa item aksesoris yang paling laris untuk dijual antara lain ciput, scrunchies, serta item perhiasan seperti kalung, gelang, dan bros.
Kurma
Makan kurma saat berbuka ramadhan termasuk salah satu sunnah rasul. Kurma juga baik untuk kesehatan karena dapat mengembalikan energi setelah seharian berpuasa. Jadi, tak heran jika segala jenis kurma dijual di pasar hingga supermarket.
Sobat KH dapat memanfaatkan momen ini dengan menjual kurma di depan rumah, keliling komplek, ikut bazar Ramadhan, maupun lewat media sosial. Untuk produknya, Sobat KH bisa mengambil dari supplier atau distributor besar.
Buah-Buahan
Saat bulan ramadhan, banyak orang yang akan membeli buah sebagai pencuci mulut dan juga untuk menjaga tubuh agar tetap fit saat menjalankan ramadhan. Selain itu, buah-buahan juga biasanya diperlukan untuk membuat takjil seperti kolang kaling, timun suri, dan blewah.
Jadi, bisnis yang satu ini juga bisa menguntungkan untukmu. Untuk modalnya bervariasi, tergantung dari berapa banyak buah yang ingin Sobat KH jual.
Kue Kering
Selanjutnya, ada kue kering seperti nastar dan putri salju sebagai salah satu ide bisnis saat bulan ramadhan ini. Mungkin memang selama masih ramadhan, belum begitu banyak orang yang memesan kue kering. Namun, saat jelang hari raya nanti tiba, pasti permintaannya akan sangat melonjak.
Jika Sobat KH memang punya keahlian baking, ini saatnya kamu pasarkan hasil buatanmu untuk teman-teman ataupun pasar yang lebih luas lagi. Untuk berbisnis kue kering, modal yang dikeluarkan juga tidak begitu besar, lho. Sobat KH juga bisa menerapkan sistem PO untuk meminimalisir risiko kerugian.
Parsel
Ide bisnis paling laris saat bulan ramadhan berikutnya adalah berjualan hampers atau parsel. Faktanya, usaha kreatif di bulan ramadhan ini memang cukup potensial. Hal ini mengingat, mengirim parsel memang sudah menjadi tradisi bagi sebagian orang Indonesia untuk menyambung tali silaturahmi.
BACA JUGA: Mau Bikin Bisnis Hampers Lebaran? Pahami Dulu Izin Usahanya
Bahkan, dilaporkan bahwa omzet bisnis parcel naik sebanyak 60% di tahun 2022 lalu, lho. Itulah mengapa hampers atau parsel merupakan ide bisnis menjanjikan dan paling laris saat bulan ramadhan yang bisa kamu coba.
Peralatan Memasak dan Membuat Kue
Bagi Sobat KH yang tak bisa memasak ataupun membuat kue, jangan khawatir. Kamu tetap bisa menjalankan bisnis di bulan ramadhan dengan menawarkan perlengkapan memasak dan membuat kue.
Hal ini karena ada juga sebagian orang yang memasak dan membuat kue sendiri di rumah. Adapun item yang bisa kamu jual mulai dari alat memasak, bahan-bahan pembuatan kue, hingga toples dan wadah makanan.
Tips Menjalankan Ide Bisnis Saat Bulan Ramadhan
Jika ide bisnis sudah terkumpul, apalagi yang perlu dipersiapkan? Terlebih untuk menghadapi tingginya permintaan, Sobat KH harus memiliki tips dan strategi khusus untuk menjalankan bisnis saat bulan ramadhan. Setidaknya ada empat hal yang perlu kamu perhatikan, yaitu:
Tentukan Besaran Modal Bisnis
Setiap bisnis pasti butuh modal, baik dalam bentuk uang, tenaga, ataupun pemikiran. Oleh karena itu, sebelum memulai bisnis, Sobat KH perlu melakukan kalkulasi sederhana terkait modal yang dibutuhkan dan bagaimana memenuhi modal tersebut.
Apakah cukup dari dana yang kamu miliki saat ini, atau perlu mengajukan pinjaman maupun mencari partner untuk menjalankan bisnis tersebut. Hitung juga risiko-risiko keuangan yang akan muncul dari bisnis tersebut.
Kenali Target Pasar
Tentukan siapa target pembeli produk yang Sobat KH tawarkan dan kenali kebutuhannya. Hal ini sangat penting agar produk yang kamu tawarkan memang sesuai dengan kebutuhan pasar.
Penentuan target pasar juga akan lebih baik jika dilakukan secara spesifik baik dari segi usia, golongan ekonomi, hingga hobi atau kebiasannya. Dengan begitu, Sobat KH bisa lebih mudah membuat iklan atau sarana promosi.
Buatlah Produk yang Unik dan Berbeda
Selain kualitas, Sobat KH juga perlu menentukan diferensiasi produk. Yang namanya bisnis, dalam bidang apapun sudah pasti ada pesaing. Diferensiasi produk ini penting dilakukan untuk membedakan produk atau jasa yang kamu tawarkan.
Apa yang membuat produk atau jasamu berbeda dengan pesaing? Mengapa pembeli harus membelinya di kamu?
Cari Cara Promosi yang Tepat
Promosi merupakan salah satu pilar penting dalam menjalankan sebuah bisnis. Kegiatan ini yang membuat produk atau jasa yang Sobat KH tawarkan bisa diketahui orang atau tidak. Setelah tahu, apakah orang lain bersedia untuk membelinya atau tidak.
Berbagai sarana promosi yang bisa Sobat KH lakukan antara lain gencarkan lewat media sosial, jual produkmu lewat e-commerce, jualan secara langsung, jika memungkinkan bisa juga melalui grup Whatsapp ataupun Telegram.
Untuk di bulan ramadhan, Sobat KH juga bisa sekalian mengajak para pembeli untuk melakukan donasi.
Penuhi Legalitas Bisnis
Sudah punya ide dan strategi bisnis yang matang? Jangan lupa juga untuk penuhi dokumen legalitas bisnismu!
Adapun salah satu bentuk legalitas tersebut adalah dengan mendaftarkan merek dagang dan logo bisnis yang dimiliki ke DJKI Kemenkumham. Kenapa penting? Tanpa didaftarkan secara resmi, bisa saja merek dagang dan logo bisnismu akan diplagiasi atau disalahgunakan oleh kompetitor.
Tidak hanya itu, jika bisnis sudah mulai berkembang, tak ada salahnya juga untuk mendirikan badan usaha PT. Karena jika tidak, bisa saja bisnis dianggap ilegal karena tidak memiliki badan usaha yang resmi dan terlindungi secara hukum.
Kontak KH
Meskipun bisnis masih kecil-kecilan, tak ada salahnya untuk menyiapkan segala sesuatunya secara matang. Jangan sampai niatnya mencari untung, malah jadi ‘buntung’ karena kurang mempersiapkan strategi bisnis dengan baik.
Nah, bagi Sobat KH yang juga ingin membuka bisnis saat bulan Ramadhan, namun masih belum tahu apa dan bagaimana proses atau langkah yang harus dilakukan, termasuk dokumen legalitas bisnis apa saja yang diperlukan, ada baiknya untuk melakukan konsultasi terlebih dahulu bersama Kontrak Hukum.
Tak perlu khawatir, karena Sobat KH dapat melakukan konsultasi gratis mengenai legalitas dan seluruh data serta informasi-mu terjamin aman dan terlindungi. Untuk informasi selengkapnya mengenai konsultasi gratis di Kontrak Hukum, silakan kunjungi laman layanan KH-memulai usaha.
Jika ada pertanyaan lebih lanjut seputar kebutuhan legalitas lainnya, Sobat KH juga bisa hubungi kami di Tanya KH, ataupun mengirim Direct Message (DM) ke akun media sosial Instagram Kontrak Hukum @kontrakhukum.
