Ketika bisnis dirasa sudah cukup stabil, maka sekarang saatnya kamu membuat skala bisnis menjadi lebih besar, salah satunya dengan melakukan ekspansi bisnis.
Ya, ekspansi bisnis menjadi langkah penting bagi pemilik bisnis untuk meningkatkan aktivitas keuangan usaha yang dapat berdampak pada penguatan usaha.
Dengan melakukan ekspansi, artinya bisnismu berhasil meningkatkan aktivitas ekonomi. Peningkatan ini nantinya akan berlanjut pada peningkatan keuntungan dan pelanggan, yang nantinya akan membantu penguatan pada bisnis itu sendiri.
Namun, melakukan ekspansi bisnis bukanlah hal yang mudah. Ekspansi bisnis dalam berbagai bentuk entah itu membuka cabang baru, menambah variasi produk, dan sebagainya harus dilakukan dengan pertimbangan yang matang.
Kamu harus memikirkannya dari segala aspek untuk menghindari salah langkah yang berujung kepada defisit yang merugikan bisnis. Oleh karena itu, di bawah ini kami akan memberikan beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika ingin melakukan ekspansi bisnis.
Apa Itu Ekspansi?
Secara etimologi, ekspansi diartikan sebagai tindakan memperluas sesuatu yang dilakukan agar lebih besar atau lebih luas. Ekspansi merupakan kata naturalisasi dari ‘expand’ yang berarti ‘menyebar’.
Dimana bisnis atau perusahaan yang melakukan ekspansi bertujuan untuk meningkatkan profit lebih besar dan stabil di masa depan.
Ekspansi bisnis sendiri dibagi menjadi dua jenis. Pertama yaitu menambah kualitas bisnis menjadi lebih besar dengan jenis bisnis yang sama, seperti membuka cabang baru dengan jenis produk yang sama.
Kedua yaitu melakukan perluasan bidang bisnis untuk menciptakan pasar baru, memperluas fasilitas, menambah sumber daya manusia, dan sebagainya. Misalnya dengan membuka lini produk baru.
Jenis-Jenis Ekspansi Bisnis
Ada beberapa jenis ekspansi bisnis yang dapat dilakukan oleh sebuah bisnis atau perusahaan untuk mengembangkan operasinya. Berikut adalah beberapa jenis ekspansi bisnis yang umum dilakukan:
Merger
Merger terjadi ketika dua perusahaan sepakat untuk bergabung menjadi satu entitas baru. Biasanya, ini terjadi antara perusahaan sejenis yang beroperasi di industri yang sama atau sejenis.
Merger bertujuan untuk menggabungkan sumber daya, keahlian, dan operasi kedua perusahaan untuk mencapai skala ekonomi yang lebih besar, meningkatkan efisiensi, dan meningkatkan pangsa pasar.
Akuisisi
Akuisisi terjadi ketika satu perusahaan mengambil alih kepemilikan dan kontrol atas perusahaan lain. Tujuan akuisisi bisa beragam, seperti memperluas pasar, mendapatkan teknologi baru, meningkatkan efisiensi operasional, dan mencapai pertumbuhan lebih cepat daripada yang dapat dicapai melalui ekspansi internal.
Hostile Takeover
Hostile takeover adalah situasi dimana perusahaan atau individu mencoba untuk mengambil alih perusahaan target tanpa persetujuan manajemen target. Ini seringkali melibatkan usaha yang tidak diinginkan dan dapat menjadi pertarungan yang sengit.
Tujuan dari hostile takeover adalah untuk mengambil alih kendali perusahaan target meskipun manajemen dan pemiliknya tidak setuju. Biasanya, ini dilakukan untuk mengakuisisi aset atau kontrol perusahaan target.
Leveraged Buyout (LBO)
LBO adalah proses dimana suatu entitas atau grup investor membeli perusahaan dengan menggunakan sejumlah besar utang (leverage) sebagai sumber pembiayaan utama.
Tujuan utama LBO adalah untuk mengambil alih perusahaan dan kemudian mengelolanya dengan lebih efisien atau menjualnya kembali dengan harga yang lebih tinggi untuk menghasilkan keuntungan.
Ekspansi Pertumbuhan Internal
Ekspansi internal terjadi ketika perusahaan memutuskan untuk tumbuh dengan meningkatkan operasinya sendiri, seperti pembukaan cabang baru, peningkatan produksi, atau perluasan lini produk dan layanan.
Tujuan utama ekspansi internal adalah untuk memanfaatkan sumber daya dan keahlian yang telah ada dalam perusahaan untuk mencapai pertumbuhan organik.
Faktor yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Ekspansi Bisnis
Agar ekspansi berjalan sesuai dengan rencana bisnis, tentu kamu perlu mengetahui beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan ketika ingin melakukan ekspansi bisnis.
Berikut beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum melakukan ekspansi bisnis:
Pahami Company Growth
Faktor pertama sebuah bisnis melakukan ekspansi adalah ketika bisnis tersebut sedang mengalami growth. Namun, tidak semua company growth menandakan hal yang baik, bisa saja membawa perusahaan mengalami penurunan.
Dimana ketika perusahaan berkembang pesat dan dalam waktu yang singkat, maka akan muncul kecenderungan untuk meningkatnya beban kerja karyawan.
Tanpa manajemen yang baik, bukan tidak mungkin hal tersebut akan benar terjadi. Jadi, jika kamu ingin melakukan ekspansi, cobalah perhatikan faktor tersebut dan lakukan perbaikan manajemen perusahaan sebelum benar-benar melakukan ekspansi bisnis.
Membuat Perencanaan yang Tepat
Untuk memperoleh keuntungan yang besar, tentu tidak bisa asal melakukan ekspansi, melainkan dengan membuat perencanaan yang tepat dan matang. Ketika merencanakan untuk melakukan ekspansi, pastikan kamu memasukkan banyak sudut pandang; mulai dari segi konsumen, karyawan, hingga nilai perusahaan sendiri.
Banyak perusahaan yang gagal melakukan ekspansi karena tidak lagi mempertahankan nilai-nilai perusahaan yang sudah dibangun selama ini, sehingga akan mempengaruhi para konsumen lama. Ada juga yang gagal melakukan ekspansi karena masalah manajemen karyawan.
Memperhitungkan Modal yang Dibutuhkan
Ketika ingin melakukan ekspansi, kamu juga perlu menambah modal usaha. Tanpa modal yang cukup, ekspansi tidak mungkin dilakukan.
Hal ini mengingat ketika bisnis atau perusahaan menjadi besar, otomatis beban kerja karyawan akan bertambah besar, sehingga kamu perlu mempertimbangkan untuk menambah gaji karyawan dan melakukan perekrutan karyawan baru.
Kemudian, ketika melakukan ekspansi, maka target pemasaran juga akan meluas dan tentu membutuhkan modal yang tidak sedikit. Inilah alasan mengapa modal usaha perlu ditambah untuk melakukan ekspansi bisnis.
Tips Melakukan Ekspansi Bisnis dengan Tepat
Setelah mempertimbangkan ketiga faktor di atas, maka kini saatnya kamu melakukan ekspansi bisnis. Lantas, bagaimana cara melakukan ekspansi bisnis yang tepat? Berikut tipsnya:
Buat Rencana yang Matang
Hal penting yang harus dilakukan dalam ekspansi bisnis adalah membuat perencanaan yang matang agar tidak kehilangan kontrol atas bisnis sebelumnya.
Cobalah buat rencana mengenai model bisnis selanjutnya, modal yang digunakan, serta langkah yang akan ditempuh untuk perkembangan bisnis. Berikut beberapa contoh perencanaan ekspansi bisnis yang bisa kamu lakukan:
- Meningkatkan inventaris produk agar dapat melayani permintaan pasar yang makin besar
- Membuat variasi produk untuk memberikan banyak pilihan kepada pelanggan
- Menambah gudang untuk menampung produk yang jumlahnya semakin besar
- Membuka toko fisik/offline atau toko online untuk memperluas pasar
- Menambah jumlah karyawan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penjualan serta mendukung berbagai kegiatan operasional lainnya
- Memperluas target wilayah penjualan
Menambah Produk dan Layanan Baru
Mungkin saat ini bisnismu sudah memiliki produk dan layanan andalan, namun tak ada salahnya jika kamu menambahkan produk dan layanan baru yang berbeda dari sebelumnya.
Tentu hal ini dapat dilakukan tanpa meninggalkan bisnis yang ada sebelumnya. Untuk mewujudkannya, kamu perlu melakukan analisis dan riset secara menyeluruh untuk mengetahui produk seperti apa yang sebenarnya diinginkan konsumen.
Mengaplikasikan Sistem Penjualan Baru
Saat ini, sudah banyak UMKM yang go digital, kamu pun bisa memanfaatkannya dengan membuka toko online. Kegiatan bisnis di dunia online lebih sederhana, sehingga banyak konsumen yang lebih tertarik untuk membeli produk secara online.
Kamu bisa memanfaatkannya dengan mencoba membuka toko online di e-commerce, media sosial, dan masih banyak lagi.
Membuka Cabang
Jika kamu telah melihat perkembangan pada bisnis utama, maka cobalah pertimbangkan membuka cabang baru untuk menjangkau konsumen lebih luas lagi. Cabang di daerah yang sama biasanya digunakan untuk membantu bisnis melayani konsumen yang mungkin tidak bisa dilayani cabang utama.
BACA JUGA: Simak! Ini Syarat dan Prosedur Membuka Kantor Cabang Perusahaan
Namun jika tujuannya untuk mendapatkan keuntungan lebih, maka kamu bisa membuka cabang di daerah lain dimana persaingan produk tidak terlalu ketat, serta untuk mencapai konsumen baru di daerah berbeda.
Lakukan Kerja Sama Bisnis yang Menguntungkan
Untuk melakukan ekspansi bisnis, kamu juga bisa melakukan kerja sama dengan berbagai mitra usaha, baik perusahaan komplemen atau pesaing. Kerja sama yang baik akan melakukan identifikasi yang jelas dan menciptakan solusi yang berguna untuk kepentingan bisnis, bahkan ketika bekerja sama dengan pesaing bisnis sendiri.
Cobalah gabungkan ide untuk memperluas pasar dengan menciptakan produk baru, baik untuk pasar yang sama, pasar berbeda, atau pasar yang lebih luas.
Membeli Perusahaan Pesaing
Selain melakukan kerja sama bisnis, jika memiliki modal yang besar, kamu juga bisa membeli perusahaan pesaing. Hal ini bisa dilakukan ketika pesaing sedang dalam masa sulit. Pembelian ini bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu merger ataupun akuisisi seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Nah, itulah beberapa hal mengenai ekspansi bisnis mulai dari jenis-jenis, faktor yang perlu dipertimbangkan, dan tips melakukan ekspansi bisnis. Jadi kira-kira, apakah bisnismu sudah siap melakukan ekspansi?
Kontak KH
Bagi Sobat KH yang ingin melakukan ekspansi bisnis dengan membuka cabang perusahaan baru, bisa hubungi Kontrak Hukum.
BACA JUGA: Jangan Sampai Rugi! Intip 5 Tips Membuka Cabang Usaha Baru
Sebagai platform legal digital, kami dapat membantumu mendirikan kantor cabang mencakup dokumen legalitas yang dibutuhkan, dengan mengunjungi laman Layanan KH – Cabang.
Selain itu, bagi Sobat KH yang ingin melakukan ekspansi bisnis, pastikan juga untuk mempersiapkan perjanjian bisnis, terutama jika kamu memutuskan untuk melakukan kerja sama, merger, maupun akuisisi bisnis.
Sobat KH bisa memanfaatkan Kontrak Hukum sebagai layanan hukum yang membantumu mencegah risiko bisnis yang mungkin terjadi di kemudian hari. Kamu dapat membantumu mengurus perjanjian bisnis.
Jadi tunggu apalagi? Yuk, jalankan ekspansi bisnis secara mudah dan aman dengan kunjungi laman Layanan KH – Kontrak Kerja Sama.
Jika ada pertanyaan seputar kebutuhan bisnis lainnya, silakan konsultasikan secara gratis di Tanya KH ataupun mengirimkan direct message (DM) ke Instagram @kontrakhukum.
