Perawatan kulit atau skincare menjadi salah satu produk yang memiliki prospek dan peluang bisnis menjanjikan. Hal ini didorong karena kebutuhan skincare pasti akan terus ada. Dimana setiap orang tentu ingin memiliki kulit yang sehat dan terawat.
Produk-produk yang tersedia pun terus berkembang, baik dari segi formula maupun packaging, sehingga selalu ada hal baru yang mendorong konsumen untuk membeli produk skincare yang ditawarkan.
Tak heran, bisnis skincare ini memiliki potensi keuntungan jangka panjang karena produk ini akan digunakan secara rutin sehingga akan terus dibeli kembali saat habis.
Nah, apakah Sobat KH juga berminat untuk terjun ke bisnis skincare? Jika iya, kamu berada di laman yang tepat karena pada artikel kali ini, kami akan menjelaskan peluang mengenai bisnis skincare di tahun 2023 dan tips untuk memulainya.
Penasaran, kan? Yuk, simak penjelasannya sampai akhir!
Bagaimana Peluang Bisnis Skincare 2023?
Bisnis skincare menjadi pilihan yang menarik untuk dijalankan karena permintaan pasar yang terus meningkat.
Berdasarkan data dari Kompas.co.id, di awal 2021, kategori perawatan kecantikan unggul dalam transaksi penjualan e-commerce sebesar 46,8 persen, dan nilai total transaksinya di pasar online sudah menembus Rp. 40 miliar.
Kemudian, berdasarkan data dari Kemenperin, industri kosmetik dan skincare di Indonesia juga terus mengalami pertumbuhan. Sejak 2018, ada pertumbuhan sebesar 15 persen, lalu kemudian meningkat menjadi 29 persen di 2019, dan diprediksi terus meningkat hingga beberapa tahun kedepan.
Hal ini juga sejalan dengan laporan pasar global skincare, dimana industri ini bahkan diproyeksikan mencapai nilai US$108 miliar pada tahun 2024 mendatang.
Dari data tersebut, dapat dibayangkan bahwa peningkatan penjualan produk skincare tidak hanya karena minat konsumen yang tinggi, tetapi juga minat para pelaku bisnis yang melihat peluang yang menjanjikan dari bisnis skincare.
Di sisi lain, bisnis skincare juga berpeluang untuk memberikan manfaat positif bagi orang lain, seperti membantu memperbaiki kerusakan atau masalah kulit lainnya dan memberikan rasa percaya diri lebih.
Memulai bisnis skincare juga memungkinkan untuk dilakukan dengan modal yang relatif kecil dengan cara menjadi dropshipper atau reseller. Bisnis ini bahkan dapat dimulai dari rumah dengan memanfaatkan media sosial untuk memasarkan produk dan e-commerce untuk proses transaksinya.
5 Ide Produk Bisnis Skincare yang Banyak Diminati
Kini, kamu telah mengetahui bagaimana peluang dari bisnis skincare. Nah, apakah Sobat KH sendiri sudah mengetahui jenis atau produk skincare apa yang dijual nantinya? Atau ternyata masih bingung terkait apa produk skincare yang sekiranya paling laris dan?
Berikut kami rangkumkan beberapa ide bisnis skincare yang banyak diminati, sehingga bisa menjadi inspirasi bagi Sobat KH:
Produk Organik dan Alami
Produk skincare organik dan alami semakin diminati oleh sebagian besar masyarakat, sebab tak hanya baik bagi kesehatan kulit saja, tetapi juga kondisi lingkungan.
Peluang bisnis ini dapat dimanfaatkan dengan mengembangkan produk yang ramah lingkungan dan menggunakan bahan-bahan alami serta cocok jika ditujukan bagi orang dengan jenis kulit sensitif.
Produk Anti-Aging
Industri skincare anti-aging memiliki potensi besar di Indonesia. Produk-produk yang mampu mengatasi masalah penuaan dini pada kulit masih memiliki permintaan yang tinggi terutama dari konsumen berusia di atas 30 tahun.
Namun, sekarang ini mulai banyak orang dibawah usia 30 tahun yang juga tertarik menggunakan produk anti-aging karena dapat mencerahkan, memudarkan garis halus, dan untuk jangka panjang dapat membuat wajah awet muda.
Produk untuk Kulit Sensitif
Kulit sensitif menjadi masalah umum bagi banyak orang. Tak hanya jenis produk alami saja, ada berbagai produk skincare yang aman dan efektif untuk kulit sensitif yang dibuat dengan kandungan aktif tertentu agar dapat meredakan kemerahan, jerawat, atau masalah lain yang muncul di wajah.
Skincare untuk Pria
Perawatan kulit tidak hanya menjadi kebutuhan perempuan, namun juga bagi pria. Produk skincare khusus pria memiliki potensi pasar yang besar. Karena seperti yang telah disebutkan sebelumnya, sekarang ini sudah semakin banyak pria yang mulai peduli dengan penampilan dan kesehatan kulit mereka.
Peluang bisnis dapat dimanfaatkan dengan mengembangkan produk khusus untuk pria dengan formula yang sesuai dengan kebutuhan kulit mereka.
Skincare dengan Teknologi Baru
Teknologi dalam industri terus berkembang pesat. Jika Sobat KH menyadarinya, belakangan ini banyak produk skincare yang dibuat dengan aplikator, packaging atau justru kandungan di dalamnya yang lebih canggih dengan teknologi tertentu.
Untuk mengembangkan produk skincare Sobat KH, manfaatkan pengembangan produk skincare dengan teknologi baru yang mampu memberikan manfaat yang lebih efektif dan efisien bagi kulit.
Contoh seperti active delivery technology yang mampu mengoptimalkan penyerapan bahan aktif pada kulit.
Tips untuk Memulai Bisnis Skincare
Seperti halnya untuk bidang lainnya, untuk berbisnis skincare, tentu Sobat KH harus punya perencanaan yang tepat. Selain itu, ada beberapa tips yang bisa jadi pedoman untuk memulai dan menjalankan bisnis skincare:
Lakukan Riset
Riset merupakan hal penting yang perlu dilakukan di awal. Dalam riset ini, Sobat KH bisa mendapatkan berbagai macam insight mulai dari produk skincare yang banyak diminati masyarakat, hingga ke persaingan dalam bisnis skincare yang ada.
Berbagai insight tersebut akan membantu Sobat KH dalam menentukan produk skincare yang akan kamu jual dan bagaimana cara penyediaannya.
Tentukan Target Pasar
Bila di bagian riset Sobat KH mendapatkan insight tentang produk-produk yang bisa dijual, maka hal berikutnya adalah menentukan target audiens.
Dengan menentukan target audiens, Sobat KH bisa mengetahui dengan jelas siapa saja yang akan kamu targetkan untuk menjadi konsumen bisnis kamu dan kamu juga bisa merumuskan strategi pemasaran dan promosi yang spesifik sesuai dengan target yang sudah kamu tentukan.
Gencar Promosi Online
Setelah Sobat KH memiliki dasar yang jelas, maka langkah selanjutnya adalah memiliki strategi promosi yang tepat. Sobat KH bisa memanfaatkan media sosial sebagai senjata kamu dalam mempromosikan bisnis untuk audiens.
Dalam memanfaatkan media sosial, Sobat KH membuat berbagai postingan yang memiliki copy atau visual yang menarik serta promo-promo menarik untuk meningkatkan engagement dari para audiens kamu sehingga mereka bisa menjadi konsumen.
Manfaatkan E-Commerce
E-Commerce menjadi tempat yang ideal untuk berjualan karena layaknya supermarket, di E-Commerce kita bisa menemukan apa saja. Orang-orang cenderung membeli banyak barang secara sekaligus takala saat menggunakannya.
Disisi lain, E-Commerce juga menawarkan keuntungan menarik bagi penjual maupun pembeli seperti voucher gratis ongkir.
Dokumen Legalitas Untuk Bisnis Skincare
Menjual produk skincare tidak bisa sembarangan. Selain keenam tips di atas, ada lagi hal yang tak kalah penting lainnya dalam memulai dan menjalankan bisnis skincare, yakni pemenuhan dokumen legalitas.
Sobat KH harus memastikan keamanan produk yang kamu jual dan pastinya sudah memiliki legalitas resmi, mulai dari merek dagang yang terdaftar di DJKI, NIB dan KBLI, izin usaha industri, serta izin edar BPOM. Maksudnya gimana? Berikut pembahasannya:
Pendaftaran Merek Dagang ke DJKI
Dalam berbisnis skincare, Sobat KH sudah pasti harus memiliki merek dagang. Namun tidak hanya itu, merek dagang juga perlu didaftarkan secara resmi ke DJKI Kemenkumham untuk selanjutnya mendapatkan sertifikat merek.
Hal ini penting dilakukan untuk menghindari plagiasi merek maupun produk, dan merek dagang yang terdaftar memiliki nilai komersial yang lebih tinggi daripada merek dagang skincare yang tidak terdaftar.
Untuk melakukan pendaftaran merek dagang, Sobat KH perlu mempersiapkan dokumen seperti formulir permohonan merek dagang, identitas, serta deskripsi lengkap produk skincare yang akan didaftarkan mereknya.
NIB dan KBLI
Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaran Perizinan Berusaha Berbasis Risiko (PP Nomor Tahun 2021), setiap pelaku usaha wajib memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai identitas melakukan kegiatan usahanya.
Oleh karena itu, pelaku usaha wajib mengetahui KBLI untuk industri pengolahan skincare. KBLI yang memungkinkan ditunjuk dengan kode 20232 dengan judul “ Industri Kosmetik untuk Manusia, Termasuk Pasta Gigi”
Dalam uraian KBLI 20232, produk perawatan kulit termasuk dalam kelompok usaha pembuatan kosmetik.
Izin Edar BPOM
Salah satu perizinan berusaha untuk menunjang kegiatan bisnis skincare adalah izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Izin edar BPOM memastikan bahwa produk skincare yang Sobat KH jual telah melalui pengujian dan evaluasi yang ketat untuk memastikan keamanan dan kualitasnya.
Ini memberikan kepercayaan kepada konsumen bahwa produk yang mereka gunakan telah memenuhi standar yang ditetapkan.
Adapun persyaratan dokumen yang harus dipenuhi untuk mengajukan izin BPOM antara lain NIB, Identitas, NPWP, Sertifikat cara Pembuatan Kosmetika yang Baik (CPKB), dan sertifikat merek.
Badan Usaha
Jika Sobat KH ingin menjalankan bisnis skincare sebagai entitas hukum terpisah, Kamu perlu mendirikan perusahaan. Pilihan yang umum adalah membentuk Perseroan Terbata (PT). Prosedur ini melibatkan pengajuan izin pendirian perusahaan ke Kementrian Hukum dan HAM atau instansi terkait.
Pendirian PT memberikan citra profesional dan kredibilitas yang lebih tinggi bagi bisnis skincare kamu. masyarakat dan mitra bisnis cenderung lebih percaya dan memandang serius bisnis yang dijalankan dalam bentuk PT, karena menunjukan komitmen jangka panjang dan keseriusan dalam menjalankan bisnis.
Kontak KH
Itulah penjelasan selengkapnya mengenai bisnis skincare, mulai dari peluang, ide produk, hingga tips dan legalitas untuk menjalankannya.
Nah, bagi Sobat KH yang saat ini ingin atau sedang menjalankan bisnis skincare, namun masih bingung tentang apa dan bagaimana langkah yang harus dilakukan, kamu bisa berkonsultasi kapan saja dan dimana saja secara gratis dengan Kontrak Hukum.
BACA JUGA: 10 Produk Jualan Online Terlaris 2022, Bisa Jadi Ide Bisnis di 2023!
Bersama ahli profesional yang ada, kami dapat membantumu untuk mengurus segala kebutuhan pendirian dan operasional bisnis skincare, termasuk dokumen legalitas yang dibutuhkan seperti pendaftaran merek dagang, NIB dan KBLI, izin edar BPOM, dan pendirian badan usaha.
Yuk permudah urusan bisnis skincare-mu bersama Kontrak Hukum! Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu, kamu bisa kunjungi laman Layanan KH – Memulai Usaha.
Jika ada pertanyaan seputar jenis bisnis atau kebutuhan legalitas lainnya, silakan konsultasikan dengan kami di Tanya KH ataupun melalui direct message (DM) ke Instagram @kontrakhukum.
